Tuesday 27 October 2015

Modul Bimbingan dan Konseling Islam Layanan Ekologi

Oleh: Fauzan Anwar Sandiah

Modul BKI Layanan Ekologis untuk Mengatasi Self-Esteem Siswa (selanjutnya disebut Modul BK Ekologis) adalah suatu bentuk panduan yang berkenaan dengan proses fasilitasi konselor terhadap siswa. Layanan ekologis merupakan salah-satu bentuk bantuan yang dilakukan oleh konselor terhadap konseli dengan memanfaatkan perspektif ekologi. Di dalam perspektif ekologi, perkembangan manusia merupakan hasil interaksi antara manusia dan alam (lingkungan). Dalam banyak studi, peran lingkungan terhadap kesehatan, kebahagiaan (well-being), kesejahteraan, serta kapasitas kolektif merupakan faktor penting.

Perspektif ekologi merupakan alternatif pemahaman yang menjelaskan bahwa meskipun struktur sosial dan psikososial mempengaruhi berbagai macam gangguan individu, faktor ekologi juga merupakan suatu faktor yang penting. Termasuk di dalamnya bagaimana kondisi lingkungan berpengaruh terhadap tingkat kebahagiaan atau strategi coping individu. Perspektif ekologi melihat bahwa dinamika individu dibentuk dari serangkaian interaksinya dengan alam.

Perspektif ekologi dilakukan oleh konselor dengan beberapa asumsi dasar. Pertama, pemahaman konselor terhadap konseli harus berasal dari konteks kehidupan sehari-hari konseli. Kedua, dalam upaya memahami konseli, konselor harus melihatnya sebagai akumulasi dari interaksi antara konseli sebagai manusia dan alam (lingkungan) sebagai bagian penting yang mempengaruhi proses pertumbuhan, perkembangan, dan perubahan konseli. Ketiga, konselor harus memahami konseli sebagai subjek yang dibentuk oleh konteks ekologi tertentu. Secara sederhana, konseling ekologi adalah mengindentifikasi bagaimana lingkungan hidup konseli mempengaruhi hidupnya.  Konseling ekologi mensyaratkan sebuah pemahaman yang utuh dan lengkap terkait dengan kondisi lingkungan konseli. 

Penggunaan perspektif ekologi dalam konseling pada umumnya dapat digunakan untuk memfasilitasi konseli dalam topik self-esteem. Akan tetapi, salah-satu hal penting konseling ekologis terletak pada fungsi pengembangannya. Konseling ekologis dapat dilakukan untuk kelompok sosial yang beraneka ragam karena memiliki dampak yang luas. Sebab, konseling ekologis tidak hanya digunakan untuk individu, melainkan juga untuk keberlanjutan lingkungan hidup sehari-hari konseli.

Penerapan perspektif ekologi di dalam konseling dengan demikian dilakukan melalui dua hal, yakni (1) penggunaannya di dalam pendekatan konseling, serta (2) penggunaannya di dalam program-program berbasis praktik ekologi. Dalam modul ini, cara terakhirlah yang digunakan, yakni dengan mengembangkan suatu program layanan BK yang menggunakan praktik ekologi. Program layanan BK berbasis praktik ekologi tersebut dapat diistilahkan dengan layanan ekologi.

Layanan ekologi merupakan bagian dari pengembangan program terapi berbasiskan pembelajaran lingkungan yang telah berkembang dengan berbagai variasi, misalnya dengan mengajarkan siswa berinteraksi dengan hewan sebagai bagian dari proses terapi yang lazim dikenal dengan Animal-Assisted Therapy. Dalam konteks konseling, program berbasis lingkungan (ecology-based program) juga merupakan salah-satu varian, yang menggunakan lingkungan sebagai bagian dari proses pengembangan individu. Program berbasis lingkungan memanfaatkan perspektif ekologi untuk membantu siswa mencapai kematangan individu, sosial, dan spiritual dengan cara yang berbeda.



*contoh Modul Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) Layanan Ekologi untuk Pengembangan Self-Esteem siswa, silahkan kirim permintaan ke email fauzansandiah@gmail.com 

No comments:

Post a Comment